Medannewstv.com – Keluarga korban perundungan antar sesama pelajar SMA di kota Gunungsitoli Nias Sumatera Utara melaporkan peristiwa tersebut pada polisi. Rabu (29/09/2021).
Laporan pada pihak kepolisian ini dilakukan karena aksi perundungan yang dilakukan sejumlah pelajar sudah menjurus pada perlakuan kriminal.
Dalam video yang sempat viral, sejumlah siswa SMA berlari mengejar korban ke dalam kebun warga.
Korban kemudian ditendang dan diinjak injak oleh sejumlah pelajar SMA berseragam. Aksi ini berhenti setelah salah seorang ibu ibu di dalam kebun melihat dan melerai aksi keganasan pelajar tersebut.
Abibat peristiwa ini, korbanpun kritis dan terpaksa dirawat dirumah sakit terdekat.
Kepala Urusan Hubungan Masyarakat Polres Nias Aiptu Yadsen Firman Hulu mengatakan kasus ini sudah dilaporkan keluarga korban pada sentra pelayanan kepolisian terpadu dan kasus ini sedang dalam penyelidikan polisi.
Berdasarkan laporan dari orang tua korban pengeroyokan terjadi saat pulang sekolah hari rabu tanggal 22 September lalu, sedangkan korban hingga kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.(bas)