Medannewstv.com – Salah satu korban penipuan dealer mobil Auto 2000 yang merupakan anggota DPRD kabupaten Simalungun, dari partai PPP, HS Sinaga minta Kapolda Sumut dan jajarannya usut tuntas penipuan yang menimpa ratusan orang korban. Jumat (13/1/23)
Menurut HS awalnya dia tukar tambah mobil dengan seorang sales resmi dealer Toyota Gatot Subroto Medan, dalam jual beli mobil ini dijanjikan sistem pembayaran cash bertahap, saya menyetor uang pada pelaku MAY sebesar Rp 350 Juta namun yang dilakukan pelaku tidak sesuai dengan apa di inginkan yaitu tidak ada berhubungan dengan leasing.
Kemudian beberapa bulan ini pihak leasing menelpon korban dan mengatakan bahwa sudah menunggak pembayaran cicilan mobil.
“Ini yang membuat saya bertanda tanya karena diawal tidak ada perjanjian kredit dengan leasing karena awalnya itu cash bertahap,”ujarnya
“Hal ini dilakukan pelaku tanpa sepengetahuan saya dan persetujuan saya,” tambah anggota DPRD Kabupaten Simalungun dari partai PPP ini.
Dengan kasus ini korban meminta kepada Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak dan jajarannya untuk segera menuntaskan kasus ini karena sudah banyak sekali korban.
” Saya minta penyidikanya bukan hanya pada pelaku MHY saja kita ingin tau juga apakah ada keterlibatan dari pihak lain. Kami menduga ini adalah permainan yang terstruktur dan sistematis. Pihak dealer juga harus bertanggung jawab,” ucap HS
Senada dengan HS Sinaga, korban lainya bernama Radius Ginting ( 57 ) warga Jalan Bunga Sedap malam 3, Medan Tuntungan mengatakan bahwa ia sudah melaporkan kejadian ini ke Polda Sumatera Utara.
” Kalau kami kan mau beli mobil Inova reborn secara kredit dengan down paymentnya satu unit mobil HRV tahun 2020. Jadi kata si pelaku dua Minggu sudah bisa diambil, setelah itu kita tanya, belum lagi selesai. Lalu kita minta kwitansi lalu kita tanya ke dealer katanya kwitansi itu palsu dan tak berlaku makanya kami sudah buat pengaduan ke Polda Sumatera Utara dengan nomor laporan STTLP/B/42/I/2023/SPKT Polda Sumatera Utara pada tanggal 12 Januari 2023,” ucap Radius Ginting.
Dia menambahkan atas peristiwa ini ia pun mengalami kerugian sekitar Rp. 250 juta.
Kejadian itu tanggal 14 Desember 2022. Makanya saya berharap masalah ini bisa segera diproses karena korbannya banyak. Jadi si pelaku ini diamankan di dealernya di Jalan Gatot Subroto semalam,” jelas korban.
Sebelumnya diberitakan puluhan hingga ratusan orang korban penipuan jual beli mobil dari berbagai kalangan masyarakat, TNI maupun Polri mendatangi Polsek Helvetia untuk membuat laporan pengaduan atas dugaan penipuan (12/1/2023) sore.
Kerugian pun ditaksir hingga mencapai ratusan juta rupiah. Sementara terduga pelaku berinisial MAY sudah diamankan ke Polsek Helvetia untuk menjalani pemeriksaan. ( )