Medannewstv.com – Pengamanan musim mudik Lebaran secara optimal melalui Operasi Ketupat Toba selama 14 hari dimulai 18 April sampai 1 Mei 2023. Pada pengamanan kali ini ada 8 titik menjadi atensi. Rabu (19/4/23)
Menurut Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi delapan titik yang menjadi atensi ini merupakan simpul-simpul yang selama ini menjadi kerawanan macet.
Simpul tersebut adalah untuk Polres Langkat di Jembatan Sei Wampu (Batas Aceh), Polres Tanah Karo di Sibolangit, Polres Tebing Tinggi di Simpang Beo dan Rel Kereta Api.
Selain itu Polres Simalungun di Tol Sinaksak, Polres Labuhan Batu Sleatan (Labusel) di Torgamba (Perbatasan Riau, Polres Batu Bara di Lima Puluh (Pintu Tol), Polres Siantar di Simpang 2 Timbangan, dan Polres Labuhan Batu di Kuala Hulu atau Aek Kanopan.
“Tentunya di delapan titik itu didirikan Pos Pengamanan dan disiagakan petugas,”
jelasnya.
Usai apel kemarin menurut dia Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak mengatakan, sebanyak 13.900 personel Polri, TNI dan Pemkab, diturunkan dalam pengamanan perayaan Lebaran tahun ini.
Ada 13.900 personel yang kita turunkan, yang melibatkan TNI, Polri TNI dan Pemkab. Itupun masih bisa ditambahkan dengan pasukan cadangan. Polda Sumut telah mendirikan 209 pos yang terdiri dari 110 pos pengamanan (Pospam), 71 pos pelayanan (Posyan) dan 28 pos terpadu.
Masyarakat dapat menggunakan fasilitas atau pos pelayanan tersebut pada saat mudik Lebaran 2023, baik di jalur jalan, terminal, pusat-pusat perbelanjaan dan tempat keramaian lainnya, termasuk di bandara dan pelabuhan.(bas)
